Mitos Banyak Anak Banyak Rejeki

   Pengertian penduduk adalah orang-orang yang berada dalam suatu wilayah yang terikat oleh aturan-aturan yang berlaku dan saling berinteraksi satu sama lain secara terus-menerus. Dalam sosiologi, penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu.

   Dulu sering kita mendengar istilah kalau banyak anak banyak rejeki, mungkin bagi orang zaman dulu istilah tersebut bisa berlaku mengingat kehidupan dulu banyak yang menjadi petani sehingga mereka mempunyai banyak anak untuk membantu pekerjaan mereka di sawah atau ladang. Bahkan, ada yang mempunyai anak lebih dari 5. Tapi untuk zaman sekarang ini istilah tersebut mungkin sudah tidak berlaku lagi mengingat kehidupan zaman sekarang yang sudah begitu susah, mungkin di sebabkan kehidupan ekonomi yang sudah meningkat jauh di bandingkan zaman dulu.

   Selain itu populasi meningkat seiring orang dilahirkan atau berimigrasi ke negara, dan penurunan sebagai orang meninggal atau pindah. Tingkat pertumbuhan penduduk, biasanya dinyatakan sebagai persentase, sangat bervariasi. Di sisi lain, di beberapa negara Afrika dan Amerika Latin, tingkat pertumbuhan sekitar 4 persen, yang merupakan penggandaan waktu kurang dari dua puluh tahun.

   Nah, untuk itulah pemerintah nasional dan kita sendiri harus bergerak dalam upaya baik membatasi atau memperluas jumlah orang di negara ini dengan melakukan kebijakan kependudukan umumnya mencakup program-program untuk mendorong keluarga berencana, jarak kelahiran, dan menunda kelahiran anak pertama wanita.